[misteradli] HAARP juga
disinyalir dapat pula menciptakan gempa dengan menembakkan frekuensi ke arah
yang sama, angkasa. HAARP saat diaktifkan, gelombang radio berjuta/milyar watt
diarahkan ke lapisan atas atmosfir. Frekuensi demi frekuensi dicoba dari mulai
yang rendah LV atau VLF dan juga frekuensi tinggi HF, VHF, UHF, dan lainnya.
Cara menciptakan gemba bumi adalah sama, frekuensi tetap ditembakkan ke atmosfir,
lalu memantul kembali ke bumi. mirip gelombang radio SW. Gelombang radio
tersebut kemudian dapat masuk ke tanah hingga ke kerak Bumi. Bahkan kekuatan
gelombang HAARP bisa menembus mantel Bumi lebih jauh dari dalamnya samudera. Pada
saat terpantul kembali disuatu tempat di muka Bumi itulah gempa akan terjadi.
Akibat efek dan
cara itu maka kepadatan dan materi di dalam tanah di wilayah tersebut akan
terguncang. Apalagi jika diwilayah itu memang terletak di patahan yang tak
stabil. Apa yang terjadi berikutnya? Terjadi gempa! Maka beberapa gempa di laut
juga dapat memicu Tsunami!
Untuk
membuktikan kebenaran bahwa HAARP dapat membuat gempa bumi, seorang ilmuwan
membuat simulasi sederhana, yaitu dengan sebuah maket miniatur kota yang
komplit dengan rumah-rumah, bebatuan, pohon hutan, bukit dan lainnya.
Untuk
membuktikan bahwa frekuensi sangat rendah dapat memicu gempa, dia menggunakan
pengeras suara rendah untuk bass, yaitu sub-woofer yang diletakkan agak jauh
dari maket kota miniatur tersebut. Setelah sub-woofer dinyalakan, tiada suara
yang terdengar oleh manusia. Hanya membran sekeliling / dipinggir dari
sub-woofer tersebut yang bergerak maju-mundur dengan hebat. Apa yang terjadi
kemudian? Maket miniatur tersebut menjadi berantakan.
Ketika Haiti
diguncang gempa bumi berkekuatan 7,0 SR pada 12 Januari 2010 dan menewaskan
sekitar 200.000 orang, banyak media massa yang melansir pernyataan Presiden
Hugo Chavez kepada surat kabar Spanyol ABC.Dalam berita tersebut dikatakan
bahwa pemimpin Venezuela itu menuduh AS menyebabkan kehancuran di Haiti dengan
menguji coba “senjata tektonik”. Hal ini sontak memicu media massa Venezuela
untuk melaporkan bahwa gempa bumi ini terkait dengan projek HAARP yang dapat
menghasilkan perubahan iklim ekstrim dan tak terduga.
Isu HAARP
sendiri mulai hangat diperbincangkan di Indonesia ketika ditengarai berada
dibalik Tsunami Aceh. Sebagian besar orang menganggap Tsunami Aceh adalah
bencana alam murni, sebagian kecil lainnya melihat “out of the box”. Menurut M.
Dzikron AM, salah seorang dosen teknik di Universitas Islam Bandung menjelaskan
hipotesa tentang hal ini, indikasi adanya HAARP dapat dilihat dari para korban
Tsunami Aceh. Sebagian besar mayat yang ditemukan terbujur kaku dengan kulit
berwarna hitam pekat. Padahal, menurut M. Dzikron kematian akibat tenggelam
tidak akan mengubah warna kulit sedemikian cepat dan sedemikian hitam. Kondisi
mayat korban Tsunami Aceh sebaliknya lebih nampak sebagai korban dari
dijatuhkannya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.
Dalam catatannya
pula,National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), beberapa kali
merubah data magnitudo dan posisi episentrum gempa, serta kejanggalan tidak
adanya peringatan pada ‘seismograf’ di Indonesia dan India. Secara sederhana,
gempa selalu dipicu oleh apa yang disebut frekuensi elektromagnetik pada 0,5
atau 12 Hertz, dan bukan merupakan sebuah proses yang terjadi secara mendadak
seperti tsunami di Aceh. Keanehan lainnya, kapal-kapal perang Amerika
berdatangan dengan cepat dan bertahan di Aceh selama beberapa bulan bukan
sekedar memasukkan bantuan namun juga mengawasi wilayah laut agar peneliti
Indonesia tidak turun ke sana.
Jenis senjata
HAARP yang digunakan diperkirakan disebut Warhead Thermonuklir W-53 dengan
kekuatan 9 megaton ternyata dapat dengan mudah ditempatkan dalam wadah yang
mirip diving chamber (alat selam dalam) yang biasanya digunakan dalam
eksploitasi minyak. Wadah ini sekaligus melindunginya dari tekanan sebesar
10.000 pon per inchi persegi di dasar palung laut dalam. Bobot total dengan
wadahnya kurang dari lima ton, sehingga dapat dijatuhkan dari buritan kapal
suplai anjungan pengeboran minyak lepas pantai. Metode teknologinya disebut
SCALAR, yang menggunakan gelombang elektromagnetik untuk memanipulasi kekuatan
alam.
Juga Tsunami
jepang ditenggarai diakibatkan oleh HAARP. Sebuah laporan Amerika berada di
balik Tsunami Jepang memang sempat menuju titik terang. Seperti dikutip dari
situs http://www.atlanteanconspiracy.com/2011/03/japan-tsunami-caused-by-haarp.html.Terlihat
ada grafik peningkatan pergerakan elektromagnetik saat sebelum HAARP diaktifkan
dan 36 jam pasca tsunami.
Namun dugaan
bahwa tekhnologi HAARP berada dibalik bencana Tsunami Jepang akan terus
bergulir. Kita ketahui bersama indikasi penggunaan
HAARP tidak saja berada pada level eletktromagenitik, namun juga terlihat pada penampakan
aurora di sekitar langit seperti pada kasus gempa Chile. Ini yang mesti
dibuktikan.
Aurora sendiri
merupakan fenomena pancaran cahaya yang menyala-nya pada lapisan Ionosfer
(bagian Atmosfer yang terionisasi oleh radiasi matahari) suatu planet akibat
interaksi medan magnetik planet tersebut dengan partikel bermuatan (ion) yang
dipancarkan matahari.
Terlihat foto dari efek HAARP di Alaska terhadap
aurora yang terlihat diatas atmosfir langit utara Bumi (aurora Borealis)
beberapa jam sebelum terjadi gempa bumi besar di Aceh Indonesia yang berskala
9,1 SR!
juga coba lihat aurora yang terlihat di
Parangtritis pantai Selatan Jogja,
menghadap Samudera Hindia. terlihat jelas dilangit selatan parangtritis ada
bola api selama gempa bumi di Jogja 26 Mei 2006. Gempa terjadi pukul 6 pagi . Pusat gempa
adalah sekitar 5-7 Km utara dari lokasi Paranngtritis pantai.
sumber :
berbagai sumber
3 Komentar untuk "Radio Frekuensi (Radio Wave) Dapat Menciptakan Gempa"
Harus ada pembuktian ilmiah kenapa kita mengandalkan logika. Sebagai manusia? Jangan lupa diatas segala sesuatu atas kehendak allah swt. Kuun fa ya kuun jika allah berkata terjadi lah maka segala sesuatu nya akan terjadi.. Jangan lah kita mengkambinghitamkan sesuatu. Bukan kah di dalam islam tidak boleh su'udzon? Ya apa yang terjadi di aceh. Sudah kehendak allah apa mau di kata?ambil hikmah dalam setiap peristiwa tidak perlu mencari kambing hitam. Atau menyebarkan wacana yang justru akan membuat orang awam semakin bingung
Kenapa ribut setelah terjadinya tragedi? Ingat lah duka mereka yang menjadi korban kehilangan segalnya dalam hitungan menit mengapa kita mesti menambah kan duka bagi mereka dengan wacana seperti ini??? Marilah kita berserah hanya pada allah ...... Karna kita gembar gembor penyebab terjadinya tragedi toch tidak juga merubah keadaan bukan
Yahh.. artikel ini juga di buat bukan berdasarkan wacana gan, ada landasan2 teoritis dan fakta di lapangan yang mendasarinya.. Tnpa mengesampingkan duka bagi korban2, membuka cakrawala berfikir kita atas sesuatu yang 'bisa jadi' telah terjadi.. saya faham anda mungkin skeptis atas berbagai fenomena 'ganjil' yang terjadi di sekitar kita.. tapi saya harap dapat membuka fikiran atas faktor lain yg menjadi penyebab.. kita terima itu adalah kehendak Allah SWT, tapi yang sangat kita sayangkan adalah apabila benar telah ada manusia, segelintir manusia, atau sekelompok manusia yang telah bertindak sebagai TUHAN dengan bekal tekhnologi yg dimiliki/dikuasainya..
Silakan berkomentar, baik buruk, pro ataupun kontra, masukan, kritik, bantahan, asal jangan menghujat dan berbau SARA.. Mister terima gan...:) tulus langsung cekidot...go to tab..tanpa verivikasi..bebas.